HomeInfo RohaniRenungan Suluh ImanMenyia-nyiakan Kesempatan

Menyia-nyiakan Kesempatan

Hai saudara-saudaraku yang kekasih, kamu senantiasa taat; karena itu tetaplah kerjakan keselamatanmu dengan takut dan gentar, bukan saja seperti waktu aku masih hadir, tetapi terlebih pula sekarang waktu aku tidak hadir. Filipi 2:12
 
Di perbatasan Amerika dan Canada ada sebuah air terjun yang besar dan terkenal: Niagara. Setiap musim panas banyak mahasiswa dan mahasiswi kedua negara berolah raga dayung di sana. Permainan yang menarik mereka adalah membiarkan kano mereka terbawa arus menuju mulut air terjun. Tepat hampir melewati batas bahaya, dengan cepat mereka mendayung melawan arus, untuk luput dari tenaga air itu. Begitulah terjadi berkali-kali.

 
ADA seorang mahasiswa bikin sensasi. Membiarkan kano terbawa arus melewati batas bahaya. Dan mahasiswi di kedua sisi menjerit. Tetapi mahasiswa ini dengan cepat mulai mendayung. Tetapi kekuatannya dengan kekuatan arus sama besar, sehingga kano seolah diam di tengah sungai. Bagian keselamatan melemparkan tali k earah kano. Tali jatuh ditangan pendayung. Tapi mahasiswa tadi malah menepis tali itu dan terus mendayung. Melalui megaphone diamarkan agar mahasiswa harus memegang tali yang dilempar. Tali dilempar kembali, tetapi ditepis lagi oleh mahasiswa.
 
TAK berapa lama lagi, mahasiswa tenaganya melamah dan arus yang kuat membawa dia terjun ke air terjun yang mengerikan dan ditemukan meninggal. Dia tidak meninggal karena jatuh dari air terjun Niagara, tetapi dia meninggal karena menyia-nyiakan keselamatan yang berkali-kali ditawarkan oleh para safe guard. Kejadian ini mengingatkan saya kepada orang Kristen zaman sekarang yang menolak uluran pertolongan Tuhan yang ditawarkan hamba-hamba Tuhan dalam setiap kebaktian.
 
DIMANAKAH posisi kita? Apakah kita mempermainkan keselamatan yang sebegitu besar. Penulis surat Ibrani berkata, “Bagaimanakah kita akan luput…?” Itu sebabnya bila kita sudah diselamatkan: “…kerjakanlah keselamatanmu dengan takut dan gentar.”(Filipi 2:12). Kita tidak diselamatkan karena pekerjaan kita, tetapi kita mengerjakan keselamatan karena sudah diselamatkan oleh Dia. Jangan menyia-nyiakan keselamatan ini.(JEA)

Doa: Tuhan, bila ini kesempatanku, aku tidak akan sia-siakan kesempatan untuk menjadi selamat oleh anugerah-Mu. Amin.

 

 

Must Read