KEINGINAN HATI
Ayat Pokok: Mazmur 27:1-4
Oleh: Pdt. A.H. Mandey
One thing have I desired of the LORD, that will I seek after… Dalam bahasa asli maupun terjemahan Bahasa Inggris, kata “kuingini” adalah “to seek after” = berupaya mencari sampai dapat. “Diam Dalam Rumah Tuhan Seumur Hidupnya” – itulah satu permintaan raja Daud yang diingini = sungguh-sungguh dicarinya!
Keinginan Jasmani
Manusia memiliki banyak keinginan. Keinginan bermuara dari hati; beralih ke pikiran: berpikir bagaimana cara untuk memenuhi keinginan; untuk kemudian dituntaskan melalui perbuatan.
Perhatikan apa kata Firman Tuhan mengenai keinginan manusia yang berujung pada maut! “Tetapi tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya. Dan apabila keinginan itu telah dibuahi, ia melahirkan dosa; dan apabila dosa itu sudah matang, ia melahirkan maut” – Yakobus 1:14-15.
Amsal 21:10 – “Hati orang fasik mengingini kejahatan…” Kecenderungan = keinginan hati manusia membuahkan kejahatan semata-mata. Itu sebabnya di zaman Nuh, Tuhan pernah menyesal bahwa Ia telah menjadikan manusia, sehingga Ia memutuskan untuk menghapuskan manusia dari muka bumi – Kejadian 6:5-7!
Keinginan Rohani
Berbeda dari keinginan jasmani yang berbuahkan maut, keinginan rohani mendatangkan hidup kekal bersama Yesus. Puji Tuhan!
Tuhan sanggup dan akan memberikan keinginan hati saudara dan saya.
Syaratnya:
1. Percaya kepada Tuhan;
2. Lakukan yang baik;
3. Setia;
4. Bergembiralah karena Tuhan, Maka Ia akan memberikan kepadamu
apa yang diinginkan hatimu!
5. Serahkan hidup kepada Tuhan;
6. Percaya kepadaNya, Dan Ia akan bertindak! Mazmur 37:3-5.
Seorang muda kaya raya yang datang menemui Yesus, telah melakukan segala yang diperintahkan Hukum Taurat. Tapi ia merasa masih ada yang kurang. Ia ingin beroleh kehidupan kekal. Namun ketika Tuhan menyuruhnya menjual seluruh hartanya lalu mengikut Dia, Alkitab mencatat, “… pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya” – Matius 19:16-22.
Keinginan rohani orang muda yang kaya raya ini – kerinduannya untuk memiliki hidup yang kekal, tak cukup kuat untuk mengalahkan kecintaan dan keterikatannya pada harta dan perkara dunia! Sayang sekali!
Saudara, hal-hal rohani menghasilkan perkara-perkara yang baik, termasuk kebutuhan akan perkara-perkara jasmani. Allah bahkan sanggup memberikan lebih dari apa yang kita minta dan pikirkan – Efesus 3:20. Puji Tuhan! “Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu” – Matius 6:33.
Yang Terbesar: KASIH
“Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap” – 1 Korintus 13:8.
Jangan biarkan hatimu terikat pada perkara-perkara yang sementara sifatnya. Sebab segala sesuatu akan lenyap, tetapi KASIH tetap ada untuk selamanya. Allah adalah KASIH! Haleluya!
Allah adalah kasih. “Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah” – 1 Yohanes 4:8. Sudahkah saudara sungguh-sungguh hidup dan tinggal di dalam Kasih?
Keinginan hati/kerinduan raja Daud hanya satu: Diam Dalam Rumah Tuhan Seumur Hidupnya! Untuk apa? Menyaksikan segala kemurahan Tuhan dan menikmati baitNya! Apakah keinginan hati saudara yang terdalam?
Tuhan Yesus memberkati!