Tetapi kami berlaku ramah di antara kamu, sama seperti seorang ibu mengasuh dan merawati anaknya. (1Tesalonika 2:7)
Sejarah Hari Ibu diawali dari bertemunya para pejuang wanita dengan mengadakan Konggres Perempuan Indonesia I pada 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta, di gedung yang kemudian dikenal sebagai Mandalabhakti Wanitatama di Jalan Adisucipto. Dihadiri sekitar 30 organisasi perempuan dari 12 kota di Jawa dan Sumatera.
Kini, Hari Ibu di Indonesia diperingati untuk mengungkapkan rasa sayang dan terima kasih kepada para ibu, memuji ke-ibu-an para ibu. Berbagai kegiatan pada peringatan itu merupakan kado istimewa, penyuntingan bunga, pesta kejutan bagi para ibu, aneka lomba masak dan berkebaya, atau membebaskan para ibu dari beban kegiatan domestik sehari-hari.
Kehadiran seorang ibu tentunya sangat didambakan dalam setiap keluarga. Ibu adalah tempat yang aman dan menyenangkan bagi anak-anak untuk mengungkapkan perasaan dan isi hatinya. Tanpa kehadiran seorang ibu, anak-anak akan mengalami ketidaktenangan dan kekosongan dalam jiwanya. Bukankah, setelah pulang dari sekolah, pertanyaan yang pertama kali ditanyakan oleh anak-anak adalah dimana ibunya berada atau apa yang sedang dilakukan ibunya?
Hubungan batin dari seorang anak dengan ibunya sangat kuat, tidak sama seperti hubungan antara seorang anak dengan bapaknya. Namun demikian, banyak juga ibu-ibu yang tidak bertanggung jawab dan melupakan anak-anaknya, terutama mereka yang tidak menghendaki kelahiran dari anak tersebut, sehingga akhirnya anak tersebut bertumbuh menjadi nakal dan liar, bahkan banyak yang menjadi pelaku kejahatan karena pada waktu kecil mereka tidak mendapatkan kasih sayang dari ibunya.
Sebagai seorang anak, sudah sepatutnya kita mengasihi dan menghormati ibu kita. Apakah kita telah melakukan hal itu kepada ibu kita? Lakukanlah segera, jangan menunda dan menyesalinya di kemudian hari. Selamat Hari Ibu. Kiranya Tuhan Yesus menyertai dan memberkati para ibu semuanya. (phm)
Doa: Terima kasih untuk seorang ibu yang telah melahirkan aku ke dalam dunia ini. Betapa besar kasih dan perbuatan yang telah dilakukannya untukku. Berkatilah dia dengan kasihMu Tuhan. Amin.