HomeInfo RohaniRingkasan KhotbahKhotbah Minggu, 12 April 2015

Khotbah Minggu, 12 April 2015

BANGKIT & HIDUP!
Ayat Pokok: Kisah Para Rasul 1:1-3
Oleh: Pdt. Haniel van der Krogt

Setelah bangkit dari antara orang mati, Yesus merasa sangat perlu melakukan pekerjaan-pekerjaan penting di dunia sebelum akhirnya Ia naik ke surga.  Maka 40 hari lamanya Ia menampakkan diri, mengajar dan mengadakan tanda-tanda heran untuk (i) meyakinkan murid-murid bahwa Ia sungguh hidup; (ii) mengobarkan kembali semangat murid-murid; dan (iii) mempersiapkan mereka menjadi rasul-rasulNya!

“Kepada mereka Ia menunjukkan diri-Nya setelah penderitaan-Nya selesai, dan dengan banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. Sebab selama empat puluh hari Ia berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah.”

40 Hari
Alkitab tidak mencatat secara rinci apa saja kegiatan Tuhan Yesus di dunia selama 40 hari sebelum Ia naik ke surga, namun ada beberapa yang dicatat, antara lain:

  1. Berjalan bersama dua orang murid di jalan menuju ke Emaus – Lukas 24:13-35. “Kata mereka seorang kepada yang lain: “Bukankah hati kita berkobar-kobar, ketika Ia berbicara dengan kita di tengah jalan dan ketika Ia menerangkan Kitab Suci kepada kita?”
  2. Menampakkan Diri kepada Tomas yang tidak percaya – Yohanes 20:24-29.  “Kata Yesus kepadanya: “Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya.  Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya.”
  3. Menampakkan Diri kepada semua murid & meminta mereka menantikan Roh Kudus – Lukas 24:36-49.  “Dan Aku akan mengirim kepadamu apa yang dijanjikan Bapa-Ku. Tetapi kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi.”

Gembalakanlah Domba-DombaKu
Ketika dari atas kayu salib Ia berseru “Sudah selesai!”, yang dimaksudkanNya selesai ialah tugas untuk menyelamatkan umat manusia!  Selanjutnya, Ia menyerahkan tongkat penggembalaan kepada murid-murid! 

Kepada Petrus tiga kali Ia berkata, “Gembalakanlah domba-dombaKu” – Yohanes 21:15-19.  Tiga kali pula Ia bertanya, apakah Petrus mengasihi Dia.  Dalam bahasa Gerika, Yesus menggunakan dua kata yang berbeda untuk ‘Kasih’:

  1. “Agapao” (pertanyaan pertama & kedua) -> kasih Illahi; kasih yang memiliki dampak positif bagi orang lain; kasih yang bisa membangkitkan semangat orang; dan
  2. “Phileo” (pertanyaan ketiga) -> kasih yang sifatnya lebih pribadi dan penuh perasaan.

Kasih -> kasih kepada Kristus dan sesama merupakan syarat utama dan dasar dari setiap pelayanan.

Pelayanan Tak Berkesudahan
Pelayanan Yesus tidak berakhir tatkala Ia berseru dari atas kayu salib, “Sudah Selesai”.  Setelah bangkit dari antara orang mati, 40 hari lamanya Ia bekerja untuk meyakinkan dan mempersiapkan murid-murid bagi tugas penggembalaan. 

Bahkan setelah naik ke surga, Ia masih bekerja: menjalankan tugas sebagai Pengantara antara saudara dan saya dengan Allah! 

Bagaimana dengan saudara?  Sudahkah hati kita meluap dengan kasih untuk melayani Dia dan sesama? Sudahkah kita melaksanakan Amanat Agung yang ditinggalkanNya bagi saudara dan saya?  “… pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus” Tuhan Yesus memberkati pelayanan saudara!
 

Must Read