JAGALAH PELITAMU
Ayat Pokok: Matius 25:1-13
Oleh: Pdt. A.H. Mandey
Hal Kerajaan Sorga seumpama sepuluh gadis, yang mengambil pelitanya dan pergi menyongsong mempelai laki-laki. Lima di antaranya bodoh dan lima bijaksana. Gadis-gadis yang bodoh itu membawa pelitanya, tetapi tidak membawa minyak, sedangkan gadis-gadis yang bijaksana itu membawa pelitanya dan juga minyak dalam buli-buli mereka. Pelita berbicara mengenai firman Tuhan, mempelai laki-laki adalah Yesus, minyak adalah Roh Kudus.
Gadis-gadis yang bodoh dan gadis-gadis yang bijaksana
Gadis-gadis yang bodoh adalah orang-orang yang mengenal Allah tapi tidak dipenuhi dengan Roh Kudus. Sedangkan gadis-gadis yang bijaksana membawa pelita (firmanNya) yang berisi penuh dengan minyak (Roh Kudus) dan juga membawa minyak ekstra dalam buli-buli. Gadis-gadis yang bodoh berkata kepada gadis-gadis yang bijaksana (ay. 8),
“Berikanlah kami sedikit dari minyakmu itu, sebab pelita kami hampir padam. Tetapi jawab gadis-gadis yang bijaksana itu: Tidak, nanti tidak cukup untuk kami dan untuk kamu. Lebih baik kamu pergi kepada penjual minyak dan beli di situ.” (ay. 9). Gadis-gadis bijaksana tidak mau minyak mereka berkurang. Minyak (Roh Kudus) tidak dapat dibagi-bagi begitu saja.
Dalam Kisah Rasul 10 Petrus mendoakan mereka yang belum mempunyai Roh Kudus. Kisah Rasul 19 – Rasul Paulus mendoakan orang-orang di Efesus yang belum tau apa Roh Kudus itu. Kepenuhan Roh Kudus adalah sesuatu yang sangat perlu. “Akan tetapi, waktu mereka sedang pergi untuk membelinya, datanglah mempelai itu dan mereka yang telah siap sedia masuk bersama-sama dengan dia ke ruang perjamuan kawin, lalu pintu ditutup. Kemudian datang juga gadis-gadis yang lain itu dan berkata: Tuan, tuan, bukakanlah kami pintu! Tetapi ia menjawab: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya aku tidak mengenal kamu (ay. 10-12).
Roh Kudus adalah kuasa
Ketika Yesus dibaptis oleh Yohanes Pembaptis, pada saat keluar dari air baptisan, Roh Kudus turun ke atas-Nya, maka Yesus menerima Roh Kudus yang tidak ada ukurannya (sepenuh-penuhnya). Roh Kudus adalah kuasa. Maka sepenuh-penuhnya Yesus mempunyai kuasa, tidak ada sesuatu yang mustahil bagi Dia.
Efesus 1:13 katakan “… karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu—di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.” Tidak mungkin kita menerima meterai Roh Kudus tanpa mempunyai iman yang datang setelah mendengar firman Allah.
Yoel pasal 2 berkata bahwa Tuhan mencurahkan Roh Kudus-Nya kepada semua manusia yang percaya Roh Kudus akan datang sebagai kuasa, pengharapan. Yohanes 7:37-38 katakan, “Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum! Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup.” Berhati-hatilah, jangan sampai minyak kita habis. Kobarkanlah kembali Roh Allah yang ada padamu!