HomeInfo RohaniRingkasan KhotbahKhotbah Minggu, 6 September 2015

Khotbah Minggu, 6 September 2015

KARENA IMAN
Ayat Pokok: Ibrani 11:27
Oleh: Pdt. Bram L. Pongoh
 
Surat Ibrani 11 menjabarkan definisi iman, dan daftar sebagian kecil para saksi iman!  Dan pagi ini secara khusus saya ingin kita menggaris-bawahi apa yang dicatat Alkitab tentang Musa.

Musa
“Karena iman maka ia telah meninggalkan Mesir dengan tidak takut akan murka raja.  Ia bertahan sama seperti ia melihat apa yang tidak kelihatan.”  

Kita akrab dengan kisah hidup Musa.  “Musa” berarti “diangkat dari air”.  Ia menghabiskan 40 tahun pertama hidup nyaman dalam kemewahan sebagai anak angkat puteri Firaun.  Empat puluh tahun berikutnya dihabiskannya di padang gurun di Midian setelah melarikan diri dari Mesir.  Dan ia melewati 40 tahun terakhir masa hidupnya memimpin bangsa Israel keluar dari Mesir menuju Tanah Perjanjian.

Bertemu Tuhan
Untuk apa saudara dan saya datang ke kebaktian?  Alasan tiap orang berbeda satu dengan yang lain.  Namun yang terutama adalah untuk bertemu Tuhan.  Di luar itu, saudara akan kecewa. 

Allah yang tidak kelihatan,

  1. Hadir di tengah perkumpulan sedikitnya dua atau tiga orang – Matius 18:20;
  2. Berkenan akan korban berupa jiwa yang hancur, hati yang patah dan remuk – Mazmur 51:17;
  3. Bersemayam di atas puji-pujian umatNya – Mazmur 22:3-4.

Perubahan drastis terjadi tatkala Musa bertemu Tuhan dalam nyala api yang keluar dari semak duri – Keluaran 3:2-4.  Kalau sebelumnya, ia melarikan diri karena takut akan murka raja – Keluaran 2:14-15, 40 tahun kemudian ia kembali ke Mesir dengan penuh keberanian menghadap raja Mesir.

Dia Peduli
“… Aku telah memperhatikan dengan sungguh kesengsaraan umat-Ku di tanah Mesir, dan Aku telah mendengar seruan mereka yang disebabkan oleh pengerah-pengerah mereka, ya, Aku mengetahui penderitaan mereka” – Keluaran 3:7.

Di tengah keadaan dunia yang kian tak menentu dan mencemaskan, percayalah, Allah mengerti dan peduli.  Sebagaimana Dia memperhatikan kesengsaraan dan seruan umatNya di tanah perhambaan di Mesir, Dia juga memperhatikan kecemasan dan penderitaan saudara.

Itu sebabnya amat penting bagi kita untuk bertemu dengan Yesus, mengenal Dia secara pribadi, dan teguh dalam iman kepadaNya agar saudara dan saya dapat bertahan sampai garis akhir!

Iman
“Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.”

Karena iman, Elisa dapat melihat apa yang tak dapat dilihat pelayannya saat mereka dikepung tentara negeri Aram.  “Jangan takut, sebab lebih banyak yang menyertai kita dari pada yang menyertai mereka.”  Lalu berdoalah Elisa: “Ya TUHAN: Bukalah kiranya matanya, supaya ia melihat.”  Maka TUHAN membuka mata bujang itu, sehingga ia melihat.  Tampaklah gunung itu penuh dengan kuda dan kereta berapi sekeliling Elisa – 2 Raja-Raja 6:15-17.

Firaun-firaun apa yang tengah menekan hidup saudara?  Tetaplah hidup dalam doa dan iman; percaya Allah mengetahui dan memperhatikan setiap kesengsaraan kita.  Lebih dari itu, Dia takkan kehabisan akal atau cara untuk melepaskan saudara dan saya!  Puji Tuhan!  Tuhan Yesus memberkati!
 

Must Read