HomeInfo RohaniRingkasan KhotbahKhotbah Minggu, 6 Desember 2015

Khotbah Minggu, 6 Desember 2015

RAHASIA NATAL
Ayat Pokok: Wahyu 1:1-2, Efesus 1:1-2
Oleh: Pdt. A.H. Mandey
 
Semula Natal adalah suatu rahasia yang Tuhan belum beritahukan, tetapi kemudian Tuhan buka rahasia ini supaya kita mengerti rahasia apa saja yang Tuhan mau berikan kepada kita.

Yesus menerima karunia yang diwahyukan (Why 1:1). Diwahyukan artinya Allah memberitahu, membuka rahasia itu melalui suatu pekerjaan Roh Allah. Alkitab berkata, “Inilah wahyu Yesus Kristus yang dikaruniakan Allah kepadaNya, datang dari Allah Bapa diberikan kepada Allah Anak (Yesus Kristus) dan melalui Roh Kudus juga supaya ditunjukkannya kepada hamba-hambaNya apa yang harus segera terjadi.”

Salah satu rahasia yang perlu kita tahu adalah rahasia Natal. Surat Efesus adalah surat yang paling jelas dan tegas menceritakan rahasia-rahasia Allah yang mau diberitahukan kepada kita anak-anak Tuhan supaya kita tahu apa yang akan dilakukan Bapa. Di Efesus inilah rasul Paulus datang memberitakan Injil dan memulai pelayanannya selama dua tahun. Surat Efesus menggambarkan bagaimana gereja mula-mula berdiri. Gereja yang dimaksud disini bukan bangunannya, melainkan orang-orangnya (Eklesia) yaitu saudara dan saya. Kita adalah jemaat Tuhan. Kita adalah satu organisme gereja yang mempunyai kehidupan yaitu hidup saudara dan hidup saya.

Efesus 1:1-2
“Dari Paulus, rasul Kristus Yesus oleh kehendak Allah, kepada orang-orang kudus di Efesus, orang-orang percaya dalam Kristus Yesus. Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu.” Paulus bertobat dan mengabarkan Injil dengan mujizat oleh kuasa Allah. Paulus bukan hanya mendengarkan suara Tuhan, tetapi melakukan apa yang Tuhan perintahkan. Dimulai dengan Paulus pergi ke Arab untuk belajar firman Allah langsung dari Yesus. Allah mempunyai rencana bagi hidup Paulus. Ia dikirim Tuhan ke Sinai. Lalu kemudian Paulus menulis surat untuk orang-orang kudus di Efesus. Semula jemaat Efesus adalah jemaat yang hebat, mereka lebih hebat daripada orang-orang yang menyebut dirinya rasul. Namun dalam Wahyu 2:4 dikatakan ”Namun demikian Aku mencela engkau, karena engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula.” “Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu. Kamu hidup di dalamnya, karena kamu mengikuti jalan dunia ini, karena kamu mentaati  penguasa kerajaan angkasa, yaitu roh yang sekarang sedang bekerja di antara orang-orang durhaka” (Ef. 2:1-2). Namun Tuhan berjanji kepada orang yang menuruti firmanNya dan tekun menantikanNya akan dilindungi dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi (Why 3:10). Bagi orang yang tidak mau bertobat,  “…. Aku akan datang kepadamu dan Aku akan mengambil kaki dianmu dari tempatnya, …” (Why 2:5). Kaki dian adalah tempat untuk memberi terang dalam kegelapan. Kalau kaki dian diangkat, berarti terangnya diangkat, maka kamu akan berada dalam kegelapan.

Kedatangan Yesus bagi Paulus adalah membawa berita bagi orang Yahudi yang tadinya tidak mengenal Yesus menjadi orang-orang yang percaya dalam Yesus. Dan juga membuat orang Non Yahudi menjadi percaya kepada Yesus. Yahudi dan Non Yahudi dapat disatukan.  “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal” (Yoh. 3:16). Haleluyah! Inilah pelayanan dari Paulus; mempersatukan Yahudi dan Non Yahudi dalam darah Kristus yang berkuasa. DarahNya menyucikan, bilurNya menyembuhkan, sebab Yesus Allah yang luar biasa! Puji syukur bagi Dia. Tuhan Yesus memberkati saudara.

Must Read