Mencoba Menolong Tuhan

Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH, Yang Mahakudus, Allah Israel: “Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu.” Yesaya  30:15

Tidak ingin berbicara tentang orang lain, tetapi tentang saya. Terkadang tanpa sadar ketika lama menanti pertolongan Tuhan datang, saya mencoba melakukan sesuatu yang saya anggap dapat mempercepat pertolongan Tuhan datang. Katakanlah saya berdoa agar Tuhan memberikan saya seperangkat computer untuk pelayanan. Lama menanti jawaban Tuhan, akhirnya saya memutuskan mencari pinjaman. Pikir saya bila bertemu dengan orang yang mau meminjamkan saya sejumlah uang untuk membeli computer, itulah pertolongan Tuhan. Benarkah demikian?

Tentu kita sepakat itu tidak benar. Tetapi saya kira bukan hanya saya saja yang terjebak dalam kesalahan yang sama: mencoba menolong Tuhan. Faktor yang mendorong perilaku tak beriman seperti itu biasanya adalah kegelisahan dan kekuatiran. Kita gelisah, kenapa pertolongan Tuhan lama sekali datangnya? Kita kuatir, jangan-jangan Tuhan tidak menjawab doa kita. Kalau orang bilang kita tidak beriman, kita marah. Faktanya tindakan mencoba menolong Tuhan bukanlah tindakan iman.

Itulah sebabnya, bila ada di antara kita yang sedang dalam pergumulan berat dan terjebak dalam kesalahan yang sama. Belajarlah kepada Firman Tuhan, “Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu.” Berdoalah minta Tuhan ampuni tindakan tidak beriman kita. Kemudian teduhkanlah hati kita dengan sepenuh hati percaya kepada Tuhan. Serahkan pada Tuhan: cara, bentuk dan waktu penyelesaian persoalan kita. Selanjutnya nantikan pertolongan Tuhan dalam diam dan tinggal tenang hingga pertolongan Tuhan itu datang. Orang yang menantikan pertolongan Tuhan dalam diam tentulah orang yang tidak mudah mengeluh dan menggerutu, sekalipun belum terlihat sama sekali titik terang.

Marilah bersama kita percaya kepada Tuhan. Percaya bahwa Tuhan memberi telinga kepada doa permohonan kita. Percaya bahwa Tuhan tidak pernah lalai menepati janji-janjiNya. Percaya, bahkan lebih dari yang kita minta, itu yang pasti diberikanNya kepada kita yang mengasihiNya. Tuhan sungguh baik! Amin. (tw)

Doa: Dalam diam dan tinggal tenang, aku percaya Tuhan terus bekerja untuk menolong dan melepaskan aku dari semua persoalanku. Amin.

Must Read