Sebagai pegawai kantoran tentu saja tak bisa seenaknya memilah-milah pekerjaan sesuai keinginan, apalagi ketika dikejar deadline. Mau tidak mau diharuskan berlama-lama berhadapan dengan layar komputer. Meski kelihatannya simpel, duduk berlama-lama di depan layar komputer tanpa memperhatikan posisi duduk yang baik bisa mengakibatkan berbagai masalah kesehatan, terutama pada punggung.
Oleh karena itu, agar postur tubuh tetap baik dan terhindar dari gangguan kesehatan akibat duduk terlalu lama, spesialis orthopaedi dan traumatologi dari Siloam Hospitals Surabaya, dr Benedictus Megaputera, SpOT, MSi, memberikan beberapa saran yang perlu diperhatikan, antara lain:
1. Kursi
Sebaiknya gunakan kursi yang dilengkapi dengan sandaran punggung dan sandaran tangan dengan alas duduk yang nyaman, tak terlalu keras. Pilih sandaran tangan yang dapat menopang siku dan bahu dengan relaks.
Siku membentuk sudut antara 90 -120 derajat terhadap lantai. Pilih juga kursi yang stabil dan dapat diatur ketinggiannya (height adjustable), serta dilengkapi dengan roda yang dapat bergerak dengan baik.
Posisi duduk
– Posisi Tegap
Hal ini dapat dicapai dengan meletakkan pantat di bagian belakang alas duduk (bukan di tengah, apalagi di depan alas duduk), kemudian bersandar secukupnya.
– Ketinggian dan posisi alas meja
Ketinggian meja yang baik adalah setinggi siku dan memungkinkan meletakkan tangan di atas meja dengan membentuk sudut siku antara 90-120 derajat terhadap lantai. Terdapat perbedaan posisi alas meja antara yang digunakan untuk membaca atau menulis dengan yang digunakan untuk mengetik.
“Posisi alas meja untuk membaca atau menulis, sebaiknya membentuk sudut antara 15-30 derajat terhadap lantai agar saat membaca atau menulis, otot leher dan punggung dalam keadaan tetap relaks. Sementara posisi alas meja untuk mengetik, cukup datar saja,” ujar dokter yang juga berpraktik di klinik spesialis Bethany Care, Surabaya.
– Sandaran kaki
Pada beberapa kasus, seringkali menyebabkan kaki melayang alias tidak menyentuh lantai. Oleh karena itu, untuk mendapatkan posisi relaks perlu ditambahkan sandaran kaki yang ketinggiannya disesuaikan dengan posisi kaki sampai mencapai keadaan relaks.
– Posisi monitor komputer
Bila bekerja menggunakan komputer, aturlah posisi layar monitor tepat di depan kita, setinggi mata (eye level) dan sebaiknya jangan diletakkan di suatu tempat yang membuat kepala, leher dan punggung kita harus miring dan berpaling ke kiri atau ke kanan.
3. Peregangan dan penguatan otot (muscles stretching and strengthening)
Lakukan peregangan otot (stretching) setiap 1 jam Anda bekerja, yaitu selama 15 menit. Peregangan otot (stretching) meliputi otot: leher, punggung, bahu, lengan, tangan, tungkai, kaki.
Untuk memiliki ketahanan otot yang baik, maka latihlah kekuatan otot-otot tersebut secara teratur. Otot-otot yang terlatih akan semakin kuat juga dalam menopang tubuh dalam mempertahankan posisi duduk saat bekerja, sehingga tidak mudah mengalami kelelahan. (DetikHelath)