Doa Isi Hati Allah

Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu. (Matius 6:9)

Pada Matius 6:9-13 Tuhan Yesus sendiri mengajarkan sebuah doa yang melukiskan isi hati Allah. Doa Bapa Kami adalah doa yang menunjukkan adanya hubungan antara pelayanan dan doa.

Roh Kudus berbicara bahwa Doa Bapa Kami adalah senjata luar biasa yang Tuhan gunakan untuk memajukan Kerajaan Allah di muka bumi ini. Doa ini sungguh-sungguh mencerminkan kerinduan hati Allah untuk menghadirkan Kerajaan-Nya di atas bumi. Allah itu Mahakuasa. Dia duduk di tempat Mahatinggi dengan rancangan kerajaan-Nya di muka bumi ini. Dia panggil kita semua untuk merealisasikan rencana-Nya itu di bumi ini.

Sebagai manusia, kita terikat pada apa yang terjangkau saja. Tetapi hati Allah untuk seluruh bumi ini. Itulah sebabnya Yohanes 3:16 menuliskan, “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.”

Bukankah saat kita berdoa, hati kita cenderung hanya tertuju pada apa yang kita butuhkan, keluarga kita perlukan, atau yang lainnya? Ya, tetapi hati Allah untuk seluruh bumi ini. Dan Doa Bapa Kami adalah doa dari hati Allah sendiri. Doa yang diilhamkan Allah untuk seluruh bumi ini.

Di Finlandia, kami membangun gereja internasional dan saya menantang jemaat untuk menaikkan Doa Bapa Kami setiap hari, di samping doa-doa lainnya, selama enam bulan berturut-turut. Dan kami sungguh merasakan kuasa dari doa yang kurang dari satu menit ini. Ya, karena ingat selalu bahwa doa ini sangat sesuai dengan kehendak Allah.

Saya mengajak Anda untuk menaikkan Doa Bapa Kami, di samping doa-doa syafaat kita lainnya. Tak peduli apa pun denominasi gereja kita, Doa Bapa Kami sangat layak untuk selalu kita ucapkan, kapanpun, di mana pun, karena doa singkat yang satu ini adalah isi hatinya Allah sendiri. Saya tidak menghalangi Anda berdoa yang lain, tapi jangan lupakan doa yang penuh kuasa ini. (as)

DOA: “Terima kasih telah mengajariku berdoa, ya Yesus. Ingatkan aku untuk menaikkan Doa Bapa Kami yang Kauajarkan ini, yang sungguh-sungguh sesuai dengan kehendak Allah Bapa. Amin.”

Must Read