HomeInfo RohaniRingkasan KhotbahKhotbah Minggu, 4 Maret 2018

Khotbah Minggu, 4 Maret 2018

LANGIT DAN BUMI YANG BARU
Ayat Pokok: 3 Yohanes 1:1-4
Oleh: Pdt. A.H. Mandey

“Dari penatua kepada Gayus yang kekasih, yang kukasihi dalam kebenaran. Saudaraku yang kekasih, aku berdoa, semoga engkau baik-baik dan sehat-sehat saja dalam segala sesuatu, sama seperti jiwamu baik-baik saja. Sebab aku sangat bersukacita, ketika beberapa saudara datang dan member kesaksian tentang hidupmu dalam kebenaran, sebab memang engkau hidup dalam kebenaran. Bagiku tidak ada sukacita yang lebih besar dari pada mendengar, bahwa anak-anakku hidup dalam kebenaran.”

Yohanes adalah rasul yang paling banyak berbicara tentang cinta kasih Allah. Dalam suratnya kepada Gayus dia menyebut dirinya sebagai Penatua. Yohanes cinta kepada Gayus sebagai hamba Tuhan yang dikasihinya yang hidup dalam kebenaran.

Surat Yohanes kepada Gayus: semoga engkau baik-baik dan sehat-sehat saja. Sehat berbicara jasmaniah, dan baik-baik = prosperity berbicara tentang kemakmuran secara rohani, Bagiku tidak ada sukacita yang lebih besar dari pada mendengar bahwa anak-anakku hidup dalam kebenaran, dan kebenaran adalah firman Allah.

Hosea 4:6 berkata bahwa kekurangan pengetahuan firman Allah dapat membuat manusia binasa secara rohani.

Yehezkiel 28:11-12 Allah berbicara kepada Yehezkiel tentang raja Tirus yang digambarkan sebagai seorang raja yang hebat. Allah adalah kesempurnaan, dan raja Tirus ini pun disebut gambar kesempurnaan. Sesuatu yang sempurna tidak ada cacat, noda, sempurna keadaannya. Dalam gambaran Allah, raja Tirus seperti keadaan taman Eden yaitu taman Allah yang sempurna, ia tidak bercela dalam tingkah lakunya, apapun yang diperbuatnya selalu baik, seperti halnya Allah menciptakan segala sesuatu sempurna adanya. Sampai pada satu waktu terdapat kecurangannya.

Ayat 16, “Dengan dagangmu yang besar engkau penuh dengan kekerasan dan engkau berbuat dosa.”  Dosa bagai ragi dalam adonan roti. Ragi dalam Alkitab berbicara tentang dosa. Apa yang diciptakan oleh Allah selalu dalam keadaan sempurna, tetapi iblis merusaknya. Iblis karena dosa kesombongannya maka dibuanglah dia (Raja Tirus = iblis).
   
Yesaya 14:12 “Wah engkau sudah jatuh dari langit, hai bintang Timur, Putra Fajar ..”  Iblis digambarkan sebagai Bintang Timur = bintang yang bercahaya; Putra Fajar (fajar = dari malam pindah ke pagi). Dunia ini juga adalah dunia yang gelap tetapi fajar yang sejati akan menyingsing. Yesuspun akan datang.

Dosa itu seperti ragi yang menjalar cepat sekali. Iblis adalah putra fajar yang timbul pada waktu malam gelap dan siang haripun datang menebarkan dosa. Ini berbicara tentang akhir zaman. Tetapi orang Yahudi tidak mau meyakini Yesus adalah Mesias = Kristus.

Injil adalah kuasa yang mendatangkan keselamatan bagi orang-orang Yahudi maupun orang-orang Yunani. Karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang percaya Roma 1:16-17. Kalau zaman dahulu Allah berbicara dengan perantaraan para nabi, maka sekarang Allah berbicara dengan perantaraan Anak-Nya Yesus. Ia adalah cahaya kemuliaan Allah dan gambar wujud Allah, dan menopang segala yang ada dengan Firman-Nya yang penuh kuasa. Allah menciptakan Adam dan Hawa menurut gambar dan rupa Allah yang sempurna. Tetapi ketika manusia jatuh dalam dosa maka kemuliaan Allah hilang dari bumi. Apa yang terjadi di dunia ini adalah tanda-tanda akhir zaman.

Kehidupan Gayus digambarkan sebagai seorang yang dikasihi dan banyak orang menceritakan tentang kehebatan dan kebesaran dari Gayus. Perbuatan-perbuatannya berbicara tentang pekerjaan Allah yang sedang melakukan renovasi/pemulihan terhadap dunia ini. Kebenaran yang ada menghilang dan yang salahpun timbul. Oleh sebab itu Allah melakukan renovasi terhadap alam semesta sehingga langit dan bumipun, Tuhan akan ganti dengan langit dan bumi yang baru. Hendaknya kita mengerti apa yang akan terjadi kepada anti kristus (666) yaitu setan yang sudah ada sebelum Allah menciptakan langit dan bumi. Allah tidak biarkan bumi ini terus rusak karena adanya setan, oleh sebab itu setan ini dihukum terlebih dahulu dan baru kemudian akan datang langit dan bumi yang baru.

Biarlah kiranya kita selalu rindu untuk taat, setia iring Tuhan maka Tuhan akan membawa kita tinggal dalam Langit dan Bumi Baru yang disediakan bagi setiap orang yang mengasihi Dia. Puji Tuhan,Tuhan Yesus memberkati saudara.

Must Read