HomeUncategorizedImunitas Rohani

Imunitas Rohani

Jadi sama seperti oleh ketidaktaatan satu orang semua orang telah menjadi orang berdosa, demikian pula oleh ketaatan satu orang semua orang menjadi orang benar. (Rom 5:19)

Imunitas atau daya tahan tubuh memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan kita. Imunitas tubuh harus dijaga dengan baik agar kita tidak mudah terserang penyakit. Daya tahan tubuh yang baik dapat melindungi kita sejak pertama kali kuman penyebab penyakit masuk ke dalam tubuh. Oleh karena itu, memiliki daya tahan tubuh yang kuat sangat penting untuk mencegah kita jatuh sakit, terutama di masa mewabahnya covid-19. Jika pada manusia jasmani kita memiliki sistem imun, bagaimana dengan manusia rohani kita?

Manusia rohani kita rentan dengan dosa. Begitu dosa masuk ke dalam manusia rohani kita, maka bagaikan virus, dosa kemudian berkembang dan bermultiplikasi hingga berwujud pada perbuatan-perbuatan yang melawan kehendak Allah. Sebagaimana virus dapat membuat tubuh jasmani kita sakit, demikian pula dosa dapat membuat manusia rohani kita jatuh dan binasa. Itulah sebabnya manusia rohani kita harus memiliki kemampuan menangkal dosa. Apakah yang dapat menangkal dan mengalahkan dosa?

Jawabnya: ketaatan. Oleh ketidaktaatan Adam (dan Hawa), dosa bagaikan pandemi virus yang masuk menyerang dan membinasakan umat manusia. Tetapi oleh ketaatan Yesus semua orang berdosa dapat menjadi orang benar, yaitu mereka yang mau percaya kepada Yesus. Setelah dibenarkan dan menerima keselamatan, kita yang percaya kepada Yesus harus hidup mengerjakan keselamatan kita di dalam ketaatan melakukan kehendak Tuhan hingga kita masuk ke dalam sorga.

Imunitas rohani kita sangat bergantung kepada ketaatan kita. Begitu kita tidak taat kepada Firman, kita kehilangan daya tahan terhadap dosa yang senantiasa menggoda dan mengintip kelemahan kita. Semakin kita taat, semakin kita imun terhadap dosa. Itulah sebabnya marilah kita terus menerus belajar untuk taat. Mungkin awalnya sulit, tetapi bila kita berusaha dengan kesungguhan dan berdisiplin, maka ketaatan kita pada waktunya akan menjadi kesetiaan kepada Tuhan. (tw)

DOA : “Tuhan Yesus, aku menyadari aku tidak imun terhadap dosa. Tetapi ketaatanku kepada-Mu dapat membuat hidupku jauh dari dosa. Sebab itu mampukanlah aku untuk menjadi taat pada-Mu. Amin.”

Must Read