“… barangsiapa yang cemar, biarlah ia terus cemar; dan barangsiapa yang benar, biarlah ia terus berbuat kebenaran; barangsiapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya!” (Why 22:11)
Tidak sedikit orang Kristen yang telah kehilangan kesucian. Meskipun mereka sudah bertobat dan telah dibaptis, tetapi mereka masih senang hidup dalam dosa. Faktanya memang keadaan akhir zaman telah dinubuatkan dalam kitab Wahyu 22:11 yang menulis: “Barangsiapa berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat jahat; barangsiapa cemar, biarlah ia terus cemar; dan barang siapa yang benar, biarlah ia terus berbuat kebenaran; barangsiapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya.” Dalam salinan asli, ayat tersebut berbunyi lebih tegas lagi: “Barangsiapa yang berbuat jahat, akan bertambah jahat, dan yang cemar akan bertambah cemar, dan yang benar akan bertambah benar, dan yang kudus akan bertambah kudus.”
Melihat ayat ini, pikiran kita terbuka dan mengetahui bahwa jarak antara orang yang benar dan orang yang jahat makin lama makin besar. Keadaan di sekitar kita menyatakan roh antikristus sedang merajalela, dan makin menjadi-jadi. Pembunuhan makin bertambah sadis, narkotika makin banyak pecandunya, dosa sexual, dosa Sodom Gomora makin terang-terangan. Bagi mereka agama hanya menjadi hiasan kemunafikan. Jas mahal dan dasi mewah tidak dapat mengubah kerohanian mereka yang bobrok. Menipu sana-sini, mencuri, merampok, membunuh bahkan merudapksa dengan tidak tahu malu terjadi di mana-mana.
Memperhatikan 1001 macam kebejatan dan kebobrokan moral di sekitar kita, siapakah atau apakah yang dapat mengatasi semua ini? Nampaknya dunia tidak akan menjadi lebih baik, tetapi lebih jahat. Lalu kemana kita akan berlari dan mengadu? Jawabannya, kepada Roh Kudus. Sebab Roh Kuduslah yang akan membawa kita kepada segala kebenaran Allah. Yohanes 16:13 mengatakan: “Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang.” Oleh tuntunan Roh Kudus kita dapat mengerti apa yang harus kita lakukan. Betapa pentingnya peran Roh Kudus dalam hidup kita. (wb)
DOA : “Roh Kudus, aku membutuhkan-Mu. Tuntunlah hidupku kepada seluruh kebenaran Tuhan. Amin.”