Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu. (Ibr 10:36)
Ketekunan merupakan sebuah keadaan yang sangat diperlukan bagi seseorang untuk mencapai prestasi atau kesuksesan dalam bidang apapun juga. Ketekunan akan meningkatkan kepandaian, keterampilan, kesabaran bahkan keberhasilan seseorang dalam mencapai tujuan yang dicita-citakannya. Ketekunan juga berarti kekerasan dan kesungguhan bekerja. Berdasarkan penelitian, ketekunan juga dipengaruhi oleh motivasi seseorang. Prestasi dan keberhasilan yang diperoleh akan membuat reputasi dirinya menjadi baik, sehingga ia akan dikenal dan dihormati oleh banyak orang.
Penulis surat Ibrani mendorong orang beriman untuk memiliki ketekunan dalam mengikut Tuhan. Tentu di balik itu ada motivasi yang mendasari orang beriman, yaitu karena mereka telah mengenal Allah. Mereka melakukan kehendak Allah agar mereka memperoleh apa yang dijanjikan Allah, yaitu kemuliaan dalam sorga yang telah disediakan bagi mereka yang mengasihi Dia. Kita memerlukan ketekunan dalam menghadapi berbagai tantangan, pencobaan bahkan penderitaan sebagai seorang pengikut Kristus yang setia. (Yakobus 1:3).
Rasul Paulus mengatakan kepada jemaat di Roma bahwa ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan. Ketahanan dalam menghadapi ujian dan pencobaan, membuat pengharapan seseorang semakin kuat untuk memperoleh apa yang Tuhan telah janjikan. Sedangkan rasul Yakobus mengingatkan kita semua tentang ketekunan Ayub dan mengajak kita untuk melihat apa yang pada akhirnya disediakan oleh Tuhan baginya, yaitu berkat-berkat dua kali lipat dari segala kepunyaannya dahulu sebelum ia mengalami pencobaan dari si Iblis. (Yakobus 5:11; Ayub 42:10).
Barangkali ada di antara pembaca yang sedang menghadapi keadaan yang berat dalam hidupnya. Pencobaan demi pencobaan datang silih berganti. Tetaplah bertekun dalam iman, dalam doa dan dalam pengharapan kepada Tuhan. Ia tidak pernah melupakan dan tidak meninggalkan umat tebusan-Nya. Kasih setia dan kemurahan Tuhan tersedia bagi mereka yang bertekun. Ia pasti melawat hidup Anda. (phm)
DOA: “Tolongku untuk mampu bertekun dalam menghadapi setiap pencoban terhadap imanku, hingga aku menerima waris kerajaan sorga yang Kaujanjikan bagiku. Amin.”
