Mati untuk Kita

Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa. (Rom 5:8)

Ada saja orang yang bersedia mati bagi orang baik. Tetapi bagaimana untuk orang yang berdosa, adakah orang yang bersedia mati untuk mereka? Ibaratnya, adakah orang yang mau mati bagi mereka yang telah berbuat jahat? Sukar membayangkan ada orang yang mau mati untuk orang yang telah membuat orang lain dirugikan. Tetapi Alkitab berkata Allah telah menunjukkan kasih-Nya dengan memberikan Kristus untuk mati ganti kita ketika kita masih berdosa. Menurut Anda adakah kasih yang lebih besar dari perbuatan Allah itu?

Manusia dapat membalas kebaikan dengan kebaikan. Allah lebih dari itu, Allah sanggup membalas kejahatan dengan kebaikan. Memang benar, ada beberapa orang yang dapat berbuat baik kepada mereka yang telah berbuat jahat kepadanya. Akan tetapi kejahatan yang manusia telah lakukan kepada Allah dan balasan kebaikan yang Allah kerjakan untuk manusia, tak dapat dibandingkan dengan sebuah perbuatan baik seseorang kepada mereka yang telah berbuat jahat kepadanya.

Kejahatan manusia itu besar dan banyak. Bahkan untuk kejahatan yang hukum di dalam dunia mengganjarnya dengan hukuman mati, Allah masih bersedia untuk mengampuni. Firman-Nya, “Marilah, baiklah kita beperkara! — firman TUHAN — Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba.” (Yesaya 1:18).

Pagi ini, ketika Anda bangun dan bersaat teduh dengan Suluh Iman. Lalu bersiap pergi ke gereja untuk memperingati kematian Tuhan Yesus di salib, ingatlah akan kasih Allah yang besar ini: Tuhan Yesus telah mati untuk kita ketika kita masih berdosa. Tuhan Yesus tidak menghiraukan penderitaan yang begitu berat, hanya untuk menanti sambutan iman kita. Kalau pun tidak banyak yang menyambut keselamatan yang telah ditawarkan-Nya melalui kematian dan kebangkitan-Nya, Ia tidak kecewa. Seberapa banyak yang menerima-Nya sebagai Tuhan dan Juruselamat disambut-Nya dengan sukacita dan tempik sorak malaikat-malaikat-Nya. Selamat hari Jumat Agung. (tw)

DOA: “Tuhan Yesus, terima kasih telah mati bagiku bahkan ketika aku masih berdosa. Betapa besar, tiada tara dan agung kasih-Mu untukku. Amin.”