SALDO

Yakobus 4:3, “Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu.

Doa adalah media komunikasi yang diberikan TUHAN untuk kita dapat menghampiri-NYA. Semakin banyak kita bergaul dengan TUHAN melalui doa, semakin kita mengenal-NYA secara pribadi.

 

Tetapi sayangnya, masih ada saja orang Kristen yang hanya memakai doa sebagai alat untuk memanipulasi TUHAN, untuk minta berkat-berkat jasmani semata. Betapa piciknya pandangan kerkistenan seperti ini. Padahal TUHAN katakan, carilah kerajaan Allah terlebih dulu, maka dengan sendirinya segala kebutuhan kita akan diberikan-Nya. Sebab DIA adalah BAPA yang mengetahui kebutuhan kita dan DIA senang kalau hidup anak-anak-NYA diberkati. Tapi sebaliknya, ada anak TUHAN yang cukup puas menerima berkat tetapi kehilangan hubungan dengan Sang Sumber Berkat.

Doa yang benar adalah doa yang didasari oleh kebenaran Firman TUHAN, sudah pasti doa itu akan didengar oleh TUHAN. Seringkali kita berdoa “Tuhan pulihkanlah keadaan ekonomi bangsa Indonesia.” Doa ini kedengaran baik, tetapi sesungguhnya doa ini bertentangan dengan firman Tuhan. Kita SALDO (SALah  berDOa…)

Mari cermati Wahyu 6:6 yang menubuatkan tentang keterpurukan ekonomi dunia (global crisis). Tuhan tidak berjanji akan memulihkan perekonomian dunia, tetapi TUHAN berjanji akan memelihara hidup anak-anak-NYA yang berserah dan mengandalkan TUHAN. Kalau kita tidak memahami nubuatan ini, kita akan menjadi kecewa karena TUHAN tidak akan menjawab doa kita dengan memulihkan keadaan ekonomi.

Itu sebabnya pahami firman ALLAH, berdoalah atas dasar kebenaran firman-NYA dan bertekunlah sampai TUHAN menjawab doa-doa Saudara.(dna)

Doa: Tuhan peliharakanlah hidup saya melewati berbagai krisis di dunia ini. Amin.

Must Read