HomeInfo RohaniRingkasan KhotbahKebaktian Minggu, 12 Mei 2013

Kebaktian Minggu, 12 Mei 2013

PENUH DENGAN ROH KUDUS
Ayat Pokok: Efesus 5:18-19
Oleh: Ev. Eddy Tatimu

Penuh dengan Roh Kudus adalah satu perintah yang harus dilaksanakan – bukan pilihan!  “Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur…, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh.”  Gereja akhir zaman bisa bertahan hanya karena Roh Kudus!  Tanpa Roh Kudus, saudara dan saya takkan bisa bertahan, tak punya kekuatan, dan tak berdaya melawan tipu daya Iblis.

Roh Kudus
Roh Kudus sudah dicurahkan dan tersedia sejak 2000 tahun lalu.  Kita tidak lagi menanti-nantikan kedatangan Roh Kudus.  Sekarang, kita tinggal menerimaNya!

Alkitab mencatat beberapa tanda kepenuhan Roh Kudus: lidah api; berbicara dalam bahasa lain – Kisah Para Rasul 2:3-4; tempat bergoyang – Kisah Para Rasul 4:31. 

Kata “penuh dengan Roh” dalam Efesus 5:18 mengandung arti pengalaman yang berulang-ulang dan berkelanjutan – bukan hanya satu kali!  Untuk itu, sangat perlu kita memeliharanya.  Celakalah, jika Roh Kudus pergi meninggalkan kita!

Berkata-Katalah
“Berkata-katalah seorang kepada yang lain dalam mazmur, kidung puji-pujian dan nyanyian rohani. Bernyanyi dan bersoraklah bagi Tuhan dengan segenap hati.”  Terjemahan Bahasa Inggris (King James Version) berkata, “Speaking to yourselves…” = “Berkata-katalah pada diri sendiri -> pelayanan pada diri sendiri -> menegur diri sendiri! 

Ketika dikejar dan hendak dibunuh oleh Absalom, puteranya sendiri, Daud menghadapi masalah yang jauh lebih besar dari tentara Absalom yang mengejarnya.  Daud mengalami depresi berat!  Jiwanya terguncang hebat.  Dan untuk menaklukkan emosi dan perasaannya; untuk membangkitkan semangat yang patah, Daud berulang kali berbicara kepada dirinya sendiri.  “Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku?  Berharaplah kepada Allah!  Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!” – Mazmur 42:5;11; 43:5. 

Apakah jiwamu tengah tertunduk? Tertekan?  Jangan takut!  Roh Kudus di dalammu akan menguatkan, membangkitkan semangat yang patah dan jiwa yang tertekan.  Roh Kudus memampukan saudara dan saya menjadi lebih dari pemenang – apapun masalah dan tantangan yang harus kita hadapi!  Haleluya!

Terus-Menerus
 “… barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya.  Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal” – Yohanes 4:14.

Kalau dalam Perjanjian Lama, Roh Kudus hanya dicurahkan ke atas orang-orang pilihan Allah, sekarang Roh Kudus tersedia dan diberikan kepada semua orang – Yoel 2:28.  Ia bagaikan mata air yang terus-menerus memancar. 
Tugas kita adalah menjaga agar tidak ada aliran yang tersumbat.  Pastikan tidak ada musuh yang menutup sumur, sumber air kehidupan itu, seperti yang pernah dialami Ishak.  Di negeri orang Filistin, Ishak begitu diberkati dan menjadi orang yang sangat kaya.  Karena cemburu, orang Filistin menutup dan menimbun dengan tanah semua sumur yang digali di zaman ayahnya – Kejadian 26:14-15.

Ketika Ishak kemudian diusir dari tanah orang Filistin, lalu menemukan dan menggali sumur dengan mata air yang berbual-bual airnya, terjadi lagi pertengkaran, sehingga ia menutup sumur-sumur itu dan menamainya Esek dan Sitna – Kejadian 26:19-21. 

Cemburu, iri hati, pertengkaran, kebencian/kepahitan adalah beberapa penyebab mengapa Roh Kudus tersumbat, tak lagi mengalir berbual-bual! 

Sebab itu, “Janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan.  Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan” – Efesus 4:30-31.  Sudahkah semua itu dibuang dari hidupmu?
Mari, penuhlah dengan Roh Kudus!  Senantiasa, terus menerus!  Puji Tuhan!

Must Read