Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; …. . Matius 7:7.
Saya tidak pernah meragukan kebaikan ayah saya. Saya tahu persis bagaimana cara meminta sesuatu kepadanya. Ketaatan dan kepatuhan adalah faktor utama pertimbangan beliau. Yang pasti saya tidak akan meminta apa yang tidak dapat diberikan olehnya. Terkadang untuk mendapatkan apa yang saya inginkan darinya saya perlu lakukan sesuatu terlebih dahulu untuk menyenangkan hatinya.
Tidak jauh berbeda dengan Tuhan kita. Ia adalah Tuhan yang baik. Tuhan yang tahu memberikan pemberian terbaik-Nya untuk kita. Tuhan yang bahkan memerintahkan kita untuk meminta kepada-Nya. Sungguh luar biasa!
Mengherankan sekali mendengarkan pengakuan beberapa orang yang belum pernah menerima apa yang ia minta dari Tuhan. Saya berharap Saudara bukanlah salah satunya. Tetapi bila memang itu fakta yang Saudara alami, ada baiknya untuk Saudara melihat kembali hubunganmu dengan Tuhan.
Saudara memang adalah orang yang mengasihi Tuhan, tetapi apakah Saudara juga setia melakukan kehendak-Nya? Ingatlah baik-baik, ketaatan kita menentukan berkat Tuhan atas kita. Sama seperti ayah atau ibu kita yang senang dan tahu memberikan apa yang kita minta bila kita patuh kepada mereka. Demikian pula sikap Tuhan terhadap kita.
Hampir-hampir tidak berbeda dengan orangtua kita. Tetapi ada satu perbedaan yang sungguh nyata. Tuhan dapat memberikan jauh lebih besar dari apa yang dapat kita pikirkan dan doakan.
Doa: Tuhan Yesus terimakasih untuk kebaikan-Mu. Sekarang saya tahu Engkau adalah Tuhan yang tahu memberikan pemberian terbaik-Mu untuk saya. Amin.