HomeInfo RohaniBerita GPdI KetapangLiputan Ibadah Pelepasan & Pemakaman Pdt Maria Magdalena Mandey - Runkat 22...

Liputan Ibadah Pelepasan & Pemakaman Pdt Maria Magdalena Mandey – Runkat 22 Juni 2016

Tepat jam 9.00 WIB ibadah pelepasan almarhum Pdt Maria Magdalena Mandey – Runkat (tante Lenny, 85 tahun) dimulai. Ini adalah ibadah yang ke sembilan. Cuaca pada saat itu, hari Rabu 22 Juni 2016 sangat cerah.

Tampak hadir beberapa anggota Majelis Pusat, Pdt. Hendrik Runtukahu, Pdt. Danny Rumokoj, Pdt. Jootje Poluan, Pdt. JK Siwi, Pdt. Dolfie Memah, Pdt. Efrayim Da Costa, Pdt. Yos Hartono, Pdt. Hadi Prayitno, Pdt. Yvonne Awuy Lantu, anggota Majelis Daerah DKI Jakarta, Pdt. Broadland dari Seattle, Pdt. Kindah Greening dari Gold Coast Australia. Pdt. Victor Malino.

 

Pdt. Zefanya S, mantan pengerja GPdI Ketapang yang memimpin pujian, memberikan kesempatan pertama kepada Pdt JK Siwi dari Palembang untuk menyampaikan sambutan mewakili Majelis Pusat GPdI.

Firman Tuhan dilayani oleh Pdt. R.G. Broadland, dimana sebelumnya didahului dengan doa Firman Tuhan yang dipimpin oleh Pdt. Yvonne Indrya Lantu Awuy, ketua Majelis Daerah GPdI Sulawesi Utara. sedangkan anggota Majelis Pusat lain, Pdt. Dolfie Memah dari Bali memimpin doa setelah pemberitaan firman Tuhan.


 

Pdt. Yos Hartono, anggota Majelis Pusat GPdI dari Yogyakarta, menutup ibadah pelepasan dimana sebelumnya keluarga besar almarhumah sambil mengelilingi peti jenazah, menyanyikan lagu yang sangat menyentuh, sebuah lagu berbahasa Belanda, yang digubah liriknya oleh Pdt. AH Mandey, suami almarhumah, menceritakan bahwa “kelak carilah aku disana, di sorga”.

Sekitar jam 11.00 jenazah almarhumah yang lahir 85 tahun lalu di kota Sukabumi, dibawa ke GPdI Kramat untuk dilakukan ibadah pelepasan bersama dengan jemaat Kramat yang digembalakan oleh Pdt AH Mandey bersama almarhumah.

Tepat jam 14.10, iring iringan mobil jenazah almarhumah tante Lenny Mandey, anak tertua dari 13 bersaudara tersebut tiba di lokasi pemakaman umum Petamburan, Jakarta Barat. Dari 13 bersaudara, empat adik tante Lenny sudah mendahului ke sorga.

Peti jenazah diturunkan dari kendaraan, setelah semua keluarga yang berada di 3 buah bus sampai di lokasi. Pdt. DR. John Weol, ketua Majelis Pusat GPdI memimpin doa pembukaan, puji pujian dipimpin oleh Pdt. David Aritonang, mantan pengerja GPdI Ketapang sedangkan firman Tuhan dilayani oleh Pdt. Kindah Greening dari Gold Coast Australia.

 

 


(DS-gpdi.or.id)

 

Must Read