HomeInfo RohaniRingkasan KhotbahKhotbah Natal Minggu, 25 Desember 2016

Khotbah Natal Minggu, 25 Desember 2016

IMANUEL
Ayat Pokok: Matius 1:23
Oleh: Pdt. A.H. Mandey
 
Imanuel: Allah Menyertai Kita!  Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel” — yang berarti: Allah menyertai kita.”

Penyertaan Allah melebihi segala-galanya.  Orang-orang yang kita kasihi: orangtua, suami, isteri, anak, kerabat, sahabat bisa pergi kapan saja, meninggalkan kita untuk selamanya.  Namun jika Allah beserta kita, penghiburanNya nyata dan sanggup membuat kita tetap tegar.  Haleluya!

Allah & Manusia Pertama
Sesungguhnya, inilah niat Allah saat menciptakan manusia: tinggal bersama, bersekutu dan bergaul akrab dengannya! 

Berikut beberapa keistimewaan yang dimiliki Adam dan Hawa selaku manusia pertama:

  • Diciptakan menurut gambar dan rupa Allah;
  • Diciptakan untuk hidup selama-lamanya;
  • Diberi tugas untuk beranak-cucu, dan mengguasai segala ciptaan Tuhan lainnya;
  • Ditempatkan di taman Firdaus dimana segala kebutuhan hidup sehari-hari terpenuhi – tanpa perlu susah payah bekerja;
  • Kerap mendapat kunjungan Allah yang khusus turun mencari untuk bersekutu dengan mereka di taman Firdaus.

Kejadian 2 & 3.

  • Namun apa lacur, semua hak istimewa dan kenyamanan hidup itu sirna, seketika manusia jatuh dalam dosa!  Manusia kehilangan kemuliaan Allah – Roma 3:23! 
  • Manusia dikutuk dan dihalau keluar dari taman Firdaus!
  • Allah lalu menempatkan beberapa kerub dengan pedang yang menyala-nyala dan menyambar-nyambar di sebelah timur taman itu agar manusia tak lagi dapat masuk kembali ke sana – Kejadian 3:14-23!

Yesus Kristus
Akibat dosa, pintu sorga sejatinya tertutup rapat bagi manusia.  Namun, puji Tuhan, “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal” – Yohanes 3:16.

Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan saudara dan saya; agar kita beroleh (kembali) hidup yang kekal.  KedatanganNya membuka pintu sorga sehingga saudara dan saya bisa masuk ke sana!  Puji Tuhan!

Imanuel
Imanuel: Allah Menyertai Kita.  Saat memberitakan kabar kelahiran Yesus, Allah sendiri yang datang menemui gembala-gembala di padang!  “… Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan (= Allah) di dekat mereka dan kemuliaan Tuhan bersinar meliputi mereka…” – Lukas 2:8-9. 

Dalam perapian yang dipanaskan tujuh kali lipat, Allah hadir  bersama Sadrakh, Mesakh dan Abednego.  “… terkejutlah raja Nebukadnezar… “Bukankah tiga orang yang telah kita campakkan dengan terikat ke dalam api itu?… Tetapi ada empat orang kulihat berjalan-jalan dengan bebas di tengah-tengah api itu;…, dan yang keempat itu rupanya seperti anak dewa!” – Daniel 3:24-25.

Imanuel!  Dialah yang telah menyelamatkan (roh) kita, masih menyelamatkan (jiwa), dan akan menyelamatkan (tubuh) kita lagi – dari kematian yang begitu ngeri (=neraka)!

“… Dari kematian yang begitu ngeri Ia telah dan akan menyelamatkan kami: kepada-Nya kami menaruh pengharapan kami, bahwa Ia akan menyelamatkan kami lagi” – 2 Korintus 1:9-10.  [Bahasa Inggris: “… who delivered us from so great a death and does deliver us in whom we trust that He will still deliver us.”

Imanuel!  Dialah yang akan mengembalikan apa yang telah hilang!  Gambar dan Rupa Allah akan dikembalikan kepada saudara dan saya!  Satu kali kelak, kita akan menjadi serupa dengan Dia!  Kita bahkan akan melihat Dia dalam keadaanNya yang sebenarnya:

“… apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya”  – 1 Yohanes 3:1-2. 

Puji Tuhan!  Imanuel – Allah menyertai saudara dan saya. 

Selamat Menyongsong Tahun Baru bersama Imanuel!  Tuhan Yesus memberkati!
 
 

Must Read