HomeInfo RohaniRingkasan KhotbahKhotbah Minggu, 15 Oktober 2017

Khotbah Minggu, 15 Oktober 2017

MENGENAL DIA
Ayat Pokok: Filipi 3:10
Oleh: Pdt. Ari Nelwan, Ternate, Maluku Utara

“Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya.”

Paulus menjalankan misi Allah di kota Roma. Tujuannya: untuk memperkenalkan kekuatan Injil kepada masyarakat di sana. Di tengah sukacita Paulus menyampaikan Injil Tuhan, ia ditangkap dan dijebloskan ke dalam penjara. Meski mengalami aniaya di penjara, rasul Paulus tidak pernah putus hubungan dengan Tuhan. Filipi 3:10 merupakan ungkapan kerinduannya yang teramat kuat: untuk mengenal Dia di dalam penderitaan, kematian dan kebangkitan-Nya.

Mengenal Dia
Dalam Filipi 3:10 rasul Paulus menggaris-bawahi empat hal yang perlu dipahami oleh setiap orang percaya:
1. Yang dikehendakinya ialah mengenal Dia;
2. Mengenal kuasa kebangkitan-Nya;
3. Mengenal penderitaan-Nya; dan
4. Menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya.

Alkitab terjemahan lama menggunakan kalimat “supaya dapat aku mengenal Dia.” Seakan ia belum sepenuhnya mengenal Yesus!

Kata “mengenal” disini adalah ginosko = mengenal pribadi Yesus secara dekat. Rasul Paulus bukan hanya memiliki kerinduan pribadi yang kuat, melainkan juga hendak mengajak jemaat Filipi untuk terus bertumbuh sampai pada tingkat pengenalan yang karib/intim akan pribadi Yesus.

Paulus mempunyai alasan kuat mengapa ia mengajak dan mendorong gereja untuk bertumbuh dalam pengenalan yang sungguh akan Yesus. Sepanjang sejarah, ternyata orang percaya terbagi dalam dua kelompok:
1. Mereka yang tidak sungguh-sungguh mengenal Yesus; dan
2. Mereka yang sangat mengenal Dia.

“Tidak” Mengenal Yesus
“Iapun bangun, menghardik angin itu dan berkata kepada danau itu: “Diam! Tenanglah!”Lalu angin itu reda dan danau itu menjadi teduh sekali…  Mereka menjadi sangat takut dan berkata seorang kepada yang lain: “Siapa gerangan orang ini, sehingga angin dan danau pun taat kepada-Nya?” – Markus 4:39-41.

Menyandang predikat murid Tuhan, yang setiap hari bergaul dan hidup bersama Tuhan, ternyata bukan jaminan kalau mereka telah sampai pada tingkat pengenalan yang sungguh akan Yesus! Maka, tatkala menyaksikan angin dan danau tunduk pada perintah Yesus, mereka pun mulai bertanya seorang kepada yang lain, “Siapa gerangan orang ini…?”

Sangat Mengenal Yesus
“Pada suatu kali Yesus sedang mengajar dalam salah satu rumah ibadat pada hari Sabat. Di situ ada seorang perempuan yang telah delapan belas tahun dirasuk roh sehingga ia sakit sampai bungkuk punggungnya dan tidak dapat berdiri lagi dengan tegak. KetikaYesus melihat perempuan itu, Ia memanggil dia dan berkata kepadanya: “Hai ibu, penyakitmu telah sembuh” – Lukas 13:10-12.

Perhatikan, meski dalam keadaan sakit dan sangat menderita, perempuan ini tetap datang untuk beribadah di rumah Tuhan! Alkitab mencatat, ia sakit sampai bungkuk punggungnya karena telah 18 tahun lamanya ia dirasuk roh! 

Luar biasa sekali, bukan? Inilah contoh seorang yang sangat mengenal Tuhan! Penyakit, penderitaan, kelemahan sama sekali tidak menyurutkan semangatnya untuk tetap mencari Tuhan!

Dan kehadirannya langsung menarik perhatian Yesus yang ketika itu tengah mengajar. Dipanggil-Nya perempuan itu seraya berkata, “Hai ibu, penyakitmu telah sembuh.” Haleluya! Pengenalan yang sungguh dan mendalam akan Tuhan kita Yesus Kristus, akan menarik kuasa Allah, dan mujizat heran pun terjadi! 

Tuhan Yesus adalah Tuhan yang sangat luar biasa. Dan Dia sungguh amat peduli kepada setiap saudara dan saya.  Dia takkan pernah meninggalkan kita, sebab Dia telah berjanji akan menyertai kita sampai kesudahan alam. 

Haleluya! Tuhan Yesus tidak pernah berubah. Kuasa dan mujizat-Nya tetap nyata sampai hari ini! Mari datang melekat, mengenal Dia lebih dekat. Tuhan Yesus memberkati.

Must Read