Mengandalkan Tuhan

Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN! (Yeremia 17:7)

Apakah  yang  dimaksud dengan  orang  yang  mengandalkan Tuhan? Dalam Alkitab bahasa Indonesia terjemahan lama, kata mengandalkan Tuhan itu ditulis dengan kata “orang yang percaya kepada Tuhan”. Jadi mengandalkan Tuhan adalah percaya kepada Tuhan dengan sepenuh hati, bahwa Ia saja yang menjadi sumber pertolongan hidupnya, yang sanggup meluputkan seseorang dari semua masalah yang sedang dihadapinya.

Kita semua mengetahui bahwa dalam dunia ini banyak masalah yang datang silih berganti, karena dunia ini penuh dengan dosa dan kejahatan. Selalu ada hal yang dapat membuat kita menjadi lemah dan lesu, yang mendatangkan kesusahan dan penderitaan, sehingga membuat air mata kita tertumpah. Apakah masalah itu masalah keluarga, masalah ekonomi, masalah kesehatan, masalah dalam karir dan bisnis, atau masalah lainnya.

Namun dalam menghadapi semua masalah hidup itu, kita dapat mengandalkan Tuhan saja sebagai sumber pertolongan kita. Kita dapat menaruh kepercayaan dan harapan kita kepada-Nya, karena Ia sanggup untuk menolong dan memberikan jalan keluar atas setiap masalah hidup kita. Philip Yancey mengatakan: “Tidak mungkin mempunyai iman tanpa percaya. Tidak mungkin percaya tanpa memiliki iman. Mereka berjalan bersama-sama. Mereka berbeda satu sama lain, tetapi mereka terjalin dengan erat. Anda hanya dapat membuka iman jika Anda memilih untuk percaya, dan iman terus akan terbuka karena Anda terus percaya.”

Apakah yang saat ini menjadi andalan kita? Apakah itu kekuatan dan kehebatan kita? Apakah itu kekayaan dan kepintaran kita? Semua itu sia-sia karena tidak dapat menjadi andalan sepenuhnya. Perhatikan nasihat dari Raja Daud yang berkata: “Berbahagialah orang yang mempunyai Allah Yakub sebagai penolong, yang harapannya pada TUHAN, Allahnya.” (Mazmur 146:5). Dalam menghadapi persoalan hidup apapun juga, andalkanlah Tuhan yang sanggup menolong, karena Dia Mahakuasa. Tetaplah percaya dan beriman kepada-Nya. Pertolongan akan diberikan pada waktu-Nya. (phm)

DOA: “Benar, Tuhan, hanya Engkau yang menjadi andalanku yang sejati. Tidak ada apapun yang mustahil bagi-Mu, karena Engkau Allah Yang Mahakuasa. Amin.”

Must Read