ROH HIKMAT DAN WAHYU
Ayat Pokok: Efesus 1:15-17
Oleh: Pdt. Johannis Polke Suwuh (Seattle, USA)
Sebagai orang Kristen, kita wajib minta Roh Hikmat dan Wahyu kepada Allah Tuhan kita Yesus Kristus. Untuk apa? Untuk mengenal Dia dengan benar. Ada banyak orang di dunia ini yang gagal karena tidak mengenal Tuhan dengan benar. Sukses dalam karir, kaya raya dalam materi, tapi mati bunuh diri. Hal ini juga bisa terjadi pada anak-anak Tuhan.
Petrus
Ketika Yesus menyatakan kepada murid-muridnya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan, dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga, Petrus menarik Yesus, katanya: “Tuhan, kiranya Allah menjauhkan hal itu! Hal itu sekali-kali takkan menimpa Engkau.” Maka Yesus berpaling dan berkata kepada Petrus: “Enyahlah Iblis. Engkau suatu batu sandungan bagi-Ku, sebab Engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia” (Mat. 16:21-23).
Pada waktu Yesus ditangkap dan digiring ke rumah Imam Besar, Petrus hanya mengikut dari jauh, dan kemudian dia menyangkal Yesus tiga kali (Luk. 22: 54-60). Menyangkal Yesus adalah kegagalan Petrus.
Yairus
Adalah seorang kepala rumah ibadat. Ketika melihat Yesus, tersungkurlah ia di depan kaki-Nya karena anak perempuannya sedang sakit, hamper mati. “… datanglah kiranya dan letakkanlah tangan-Mu atasnya, supaya ia selamat dan tetap hidup” (Mark. 5:23). Sesampainya di rumah kepala rumah ibadat, dilihat-Nya orang-orang ribut, menangis dan meratap dengan suara nyaring. Dalam kesusahan, banyak orang gagal bersyukur.
Mengenal Dia dengan benar
Apa yang harus kita lakukan supaya kita dapat mengenal Dia dengan benar? Kita harus memiliki persekutuan dengan Tuhan di mana di dalamnya ada Firman. “…Firman itu adalah Allah” (Yoh. 1:1). “Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, …” (ay. 14). Haleluyah! Tuhan Yesus memberkati.