Black Energy

Bacaan Alkitab Setahun: Yeremia 32-34

Kita tahu, bahwa kita berasal dari Allah dan seluruh dunia berada di bawah kuasa si jahat. (1 Yohanes 5:19)

Teleskop ruang angkasa raksasa milik NASA (Badan Antariksa Amerika Serikat), Hubble melakukan analisis di alam semesta dan hasilnya pada tahun 2016 mengejutkan para pakar astronomi. Ternyata di alam semesta terdeteksi adanya Black Energy atau energi jahat yang sifatnya kanibal, yaitu memakan gravitasi alam semesta secara perlahan. Dan sumber energi ini berasal dari Black Hole atau biasanya dikenal dengan sebutan Lubang Hitam atau Lubang Cacing. Kaca Teleskop Hubble berukuran 2,5 meter tidak cukup untuk menyuplai data ke bumi sehubungan dengan ditemukannya energi jahat pemakan galaksi dan bintang ini.

Rasa penasaran para astronom akan fenomena ini, memicu NASA membuat teleskop baru dengan ukuran kaca heksagonal 6,5 meter bernama James Webb. Tugas Webb di ruang angkasa membantu Hubble memecahkan misteri alam semesta ini. Banyak astronom tertarik meneliti lebih dalam karena mereka kuatir dengan keselamatan planet bumi, sebab unsur jahat ini perlahan merongrong alam semesta menuju kehancuran. Sejak 2018 satelit pelacak
ini bertugas melindungi bumi dari kehancuran akibat energi jahat.

Tahukah anda, bahwa Roh Kudus adalah satelit dalam hatimu yang bertugas menangkal pengaruh jahat dunia ini? Selain roh manusia dan roh jahat, ada kuasa yang melebihi semuanya, dan kuasa ini sudah teruji oleh waktu. Dialah Tuhan kita, Yesus Kristus yang berkata dalam Matius 6:23 dan Lukas 11:34, bahwa mata ini adalah pelita tubuh dan jika matamu gelap maka gelaplah tubuhmu. Hal ini berbanding lurus dengan Ayub 18:6, “Jika terang dalam kemah seseorang itu gelap maka pelitanya akan padam.” Yesus jadikan pelita sebagai gambaran hati manusia yang pada dasarnya jahat tanpa Firman. Saat ini Roh Kudus tahu isi hati kita. Apakah kita terang atau gelap? Hidup ini pilihan, dan pilihan kita menentukan masa depan. Alangkah bijak seorang Yosua dalam menentukan pilihan hidupnya, dengan perkataan, “… Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN!” (Yosua 24:15). Yesus yang adalah Tuhan dan Juruselamat dunia sangat menghargai pilihan kita. Saudaraku, kepada siapa engkau berpihak? Tentukan pilihanmu sekarang! Kiranya Tuhan menyertai kita. (mg)

DOA : “Tuhan Yesus, seperti halnya Yosua, aku dan seisi rumahku juga akan mengikut Engkau hingga akhir hayat kami. Amin.”

Must Read