HomeInfo RohaniRenungan Suluh ImanTetap Bertahan pada Visi Tuhan

Tetap Bertahan pada Visi Tuhan

Bacaan Alkitab Setahun: Yehezkiel 9-12

Tetapi aku tahu: Penebusku hidup, dan akhirnya Ia akan bangkit di atas debu. (Ayub 19:25)

Tuhan membuka mata Yusuf sehingga ia dapat melihat tentang masa depannya. Yusuf menyimpan visi Tuhan ini dalam hatinya, sekalipun ia memiliki keinginan supaya visi ini digenapi. Untuk menguji visi itu, Allah menguji Yusuf begitu rupa dan Yusuf berhasil melewati setiap ujian. Mata iman Yusuf tidak beralih kepada hal-hal yang dapat membuatnya melenceng keluar dari visi Allah.

Oleh karena taat kepada visi Allah, membuat Yusuf tetap kuat, walau dibenci oleh saudara-saudaranya. Yusuf selalu hidup jujur sekalipun ada kesempatan untuk berbuat yang jahat (Kejadian 39:6). Yusuf tetap kuat melawan keinginan dosa (Kejadian 39:10). Ia berani memilih penjara dari pada menikmati kenikmatan sementara; bergelimang harta dan kesenangan dunia tapi binasa! Ia harus mendekam dalam penjara selama 13 tahun bukan karena ia melakukan kesalahan. Yusuf bertahan dan tidak mengkhianati Allah, sehingga akhirnya visi Allah menjadi kenyataan bagi dirinya.

Melalui proses penderitaan, Ayub berkata: “Tetapi aku tahu: Penebusku hidup, dan akhirnya Ia akan bangkit di atas debu.” (Ayub 19:25). Karena visi ini, Ayub tetap setia kepada Allah walau ia sedang alami kebangkrutan, kemiskinan, sakit parah, dan ditinggalkan teman-temannya. Mengapa Ayub tetap setia? Jawabannya karena Ayub yakin dan memiliki visi akan pemulihan serta keselamatan. Akhirnya Tuhan menggenapi visi yang diberikannya kepada Ayub. Kitab Ayub 42:10-17 menceritakan bagaimana Tuhan memulihkan Ayub. Tuhan memberkati Ayub dalam hidupnya yang selanjutnya lebih dari pada hidupnya yang dahulu.

Betapa pentingnya visi dari Allah. Kesetiaan kita ditentukan oleh visi. Jika kita memiliki visi Allah penderitaan seberat apapun tidak akan membuat kita semakin jauh dari Tuhan. Tawaran dunia akan kenikmatan sementara tidak membuat kita tergiur dan berbuat dosa. Karena visi Allah atas hidup kita membawa kita pada keselamatan jiwa untuk hidup dalam kemuliaan yang kekal. Haleluyah. (wb)

DOA : “Tuhan Yesus, aku berserah kepada-Mu. Aku percaya kepada janji-Mu melalui visi yang Engkau berikan kepadaku. Amin.”

Must Read