Dia Buka Jalan

Tanggal 3 Desember 2014, perusahaan tempat saya bekerja secara tiba-tiba dihentikan perdagangannya untuk sementara oleh Lembaga Pengawas Keuangan Negara dikarenakan direksi kami terindikasi melakukan penggelapan dana nasabah.  Ketika itu saya merasa ini seperti akhir dari segalanya.  Saya dan seluruh rekan-rekan kerja sangat cemas dan kuatir memikirkan bagaimana kelanjutan hidup dan masa depan kami selanjutnya.

Pertengahan Desember, tiba-tiba manajemen melakukan efisisensi dengan memangkas hampir sekitar 80% karyawan yang ada, tapi puji Tuhan… saya termasuk salah seorang yang masih dipertahankan untuk tetap bekerja.  Namun muncul masalah baru, atasan saya diperintahkan untuk mengundurkan diri saat itu juga, tanpa ada waktu yang diberikan kepada saya untuk menerima transfer knowledge dari beliau.  Saya ditinggalkan sendiri untuk menangani pekerjaan yang begitu banyak dari  atasan saya tersebut.  Saya merasa tertekan dengan begitu banyaknya beban pekerjaan yang dilimpahkan, sehingga muncul niatan untuk mengundurkan diri.  Tetapi isteri saya memberikan kekuatan dan menyarankan untuk bersama-sama berdoa dan puasa.

Tanggal 4 Maret 2015 di saat saya sedang bekerja, saya dihubungi seorang teman dan menawarkan pekerjaan.  Keesokan harinya saya datang untuk wawancara.  Dan pada Minggu, 8 Maret 2015, setelah ibadah ke 3 saya datang kepada Bapak Gembala untuk minta bantuan Doa.  Puji Tuhan, mujizat terjadi pada tanggal 12 Maret 2015.  Saya dihubungi oleh perusahaan tersebut dan diminta untuk segera bekerja dan bergabung dengan mereka.  Sungguh ini merupakan pertolongan Tuhan YESUS yang sangat nyata.  Di tengah keputus-asaan dan hilang pengharapan, DIA datang tepat pada waktunya serta menjawab seruan doa-doa saya dan isteri.  Sungguh saya bangga memiliki Tuhan YESUS yang Hidup dan berkuasa dan tidak pernah meninggalkan anak-anak-Nya yang senantiasa menaruh harapan kepada-NYA.

Terimakasih kepada Bapak Gembala yang sudah membantu dalam doa sehingga saat ini saya sudah memperoleh pekerjaan baru.  Demikian kesaksian saya, kiranya menjadi berkat bagi seluruh jemaat dan semua orang yang membaca kesaksian ini. – Horas Manurung –

Must Read