HomeInfo RohaniRenungan Suluh ImanItulah yang Tuhan Janjikan!

Itulah yang Tuhan Janjikan!

Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. … “Tuhan adalah Penolongku. Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?” (Ibr 13:5-6)

Kalimat ‘janganlah kamu menjadi hamba uang’ di dalam KJV disalin ‘Let your conversation be without covetousness’ artinya ‘Biarlah percakapan atau perkataanmu tanpa ketamakan’. Dalam pengertian yang sama dapat dikatakan: “Janganlah ketamakan menjadi life style.” Sekarang ini orang cenderung tidak puas dengan apa yang didapat, selalu ingin lebih. Bila kita selalu merasa tidak puas, maka kita tidak dapat mengucap syukur. Belajarlah mencukupkanlah diri dengan apa yang ada agar kita akan dapat mengucap syukur. Bacalah Yesaya 41:17, kita akan temukan di sana Tuhan tahu apa yang kita perlu. Pada saat kekeringan, Ia memberikan hujan supaya tanah menjadi basah kembali. Tanaman yang mulai mengering menjadi hijau dan berbunga. Benarlah yang dikatakan Ibrani 13:6, “Tuhan adalah Penolongku.”

Pada jaman raja Nebukadnezar, Israel dikalahkan, dan banyak orang Israel yang menjadi tawanan di Babel. Pada waktu itu kerajaan Babel begitu kuat sehingga membuat orang Israel menjadi takut, bahkan mereka tidak bisa memuji Tuhan karena ketakutannya itu. Itulah sebabnya Allah merasa tidak cukup hanya mengatakan: “Jangan takut.” Tapi Allah juga berkata, “Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan.” (Yesaya 41:10). Tangan kanan melambangkan kekuatan. Allah tidak hanya menggunakan tangan kanan-Nya, tetapi Dia juga memegang tangan kanan kita. Kemudian mengangkat kita ke dalam kemuliaan (Mazmur 73:23, 24). Murid-murid juga pernah mengalami ketakutan, yaitu ketika perahu mereka diombang-ambingkan gelombang dan tiba-tiba Yesus datang kepada mereka berjalan di atas air. Mereka terkejut dan berseru: “Itu hantu!” Tetapi segera Yesus berkata: “Tenanglah! Aku ini, jangan takut!” (Matius 14:24-27). Murid-murid mengenali suara Yesus, seketika ketakutan berubah menjadi sukacita.

Yesaya 26:3 katakan bahwa orang yang hatinya teguh Tuhan jagai dengan damai sejahtera. Tuhan mau berikan damai sejahtera bila hati dan pikiran kita tertuju kepada-Nya. Allah sanggup memberikan damai di hati orang-orang yang berada di lingkungan yang tidak enak. Sebab itu, berdoalah. Tuhan akan memberikan pertolongan, kekuatan, sukacita, damai sejahtera dalam pencobaan. Itulah yang Tuhan janjikan. (hnm)

DOA: “Tuhan Yesus, berikanlah kepadaku damai sejahtera-Mu agar aku dapat melewati pencobaan ini dan keluar sebagai pemenang. Amin.”

Previous article
Next article

Must Read