HomeInfo RohaniRenungan Suluh ImanKetika Tuhan Menjawab: “Ya.”

Ketika Tuhan Menjawab: “Ya.”

“Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. (Mat 7:7)

Tuhan dapat menjawab permohonan doa kita dengan: “Ya.” Hari ini kita akan melihat respon dari orang yang mengalami jawaban ya, terhadap doanya. Kita akan mengikuti pengalaman Fanny Crosby saat doanya dijawab langsung oleh Tuhan.

Fanny Crosby, penulis lagu yang matanya buta, suatu saat sangat membutuhkan uang $ 5. Ia berlutut di hadapan Tuhan dan membawa pergumulannya kepada Tuhan di dalam doanya. Uang $ 5 terasa amat besar baginya, sebab sebuah tulisan lagunya hanya dihargai $ 3 waktu itu. Setelah ia selesai berdoa, beberapa saat kemudian pintu rumahnya diketuk oleh seorang laki-laki yang tidak dikenalnya dan menyerahkan sumbangan sebesar $ 5 tanpa ia tahu kenapa ia harus memberikan itu kepada Fanny Crosby. Pengalaman yang menakjubkan tersebut kemudian membuat Fanny Crosby mengekspresikan respon imannya melalui lagu: All The way my Savior leads me. Liriknya: All the way my Savior leads me, what have I to ask beside? Can I doubt His tender mercy, who through life has been my guide? Heavenly peace, devinest comfort, here by faith in Him to dwell. For I know, whate’er befall me, Jesus doeth all things well. (Sepanjang jalan Juruselamat menuntun saya, apa lagi yang harus saya tanyakan? Dapatkah saya meragukan belas kasihan-Nya yang lembut, yang sepanjang hidup telah menjadi pembimbing saya? Damai Sorgawi, penghiburan sejati, ada oleh iman kepada-Nya. Karena saya tahu, apa pun yang menimpa saya, Yesus melakukan segala sesuatu dengan baik).

Melalui lagu yang dikarangnya tersebut Fanny Crosby menyaksikan kepada banyak orang betapa Tuhan yang dipercayainya adalah Tuhan yang tidak pernah meninggalkannya. Dengan pengalaman doa yang seperti itu, ia menjadi makin diperkaya dengan ungkapan iman melalui lagu-lagunya yang meneguhkan hati banyak orang. Fanny Crosby justru sangat kreatif dengan karya-karyanya. Jawaban doa yang langsung yang dialaminya tidak membuat dia berpangku tangan dan memanfaatkan kasih sayang Tuhan untuk keuntungan dan kenikmatan dirinya. Setiap jawaban doa selalu mengajar kita untuk mengenal Dia secara lebih mendalam dan lebih mengucap syukur akan kebajikan-Nya dalam hidup kita.

DOA: “Tuhan Yesus, aku ingin agar jawaban doa dari-Mu menjadi kesaksian agar orang lain menjadi lebih bersungguh-sungguh lagi berdoa. Amin.”

Previous article
Next article

Must Read